PORTALnusaina.com,Bula- Kekurangan dokter spesialis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bula memantik perhatian wakil bupati (wabup) Seram Bagian Timur (SBT) Muhamad Mifta Thoha Rumarey Wattimena atau yang akrab disapa Vito.
Ia mengatakan akan berkoordinasi dengan bupati Fachri Husni Alkatiri untuk membicarakan mengenai pemenuhan dokter spesialis di RSUD Bula untuk menjawab kebutuhan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Vito meyebut langkah ini penting mengingat pembangunan di bidang kesehatan menjadi salah satu program prioritas bupati dan wakil bupati saat ini.
“Ini memang harus dilakukan karena kita punya program prioritas SBT sehat. Maka dari itu pemenuhan dokter spesialis jadi konsen utama kita juga, ” ujarnya.
Namun demikian, kata Vito pengadaan dokter spesialis di RSUD Bula akan tetap mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah. Jika memungkinkan, Vito menyebut pengadaan dokter spesialis di RSUD Bula akan diupayakan untuk menjawab kebutuhan pelayanan kesehatan.
“Kita akan lihat kekuatan APBD yang ada, kalau memungkinkan kita penuhi, ” ujar Vito kepada wartawan, Kamis (6/3/2025).
Lebih lanjut Vito juga menaruh perhatian khusus terhadap kebutuhan alat kesehatan (alkes) di RSUD Bula. Ia mendorong alkes yang belum ada dapat segera dipenuhi untuk menunjang pelayanan kesehatan. Sebaliknya yang sudah ada dapat segera difungsikan untuk pelayanan kesehatan seperti CT Scan.
“CT Scan di SBT itu termasuk lebih canggih dari yang ada di Ambon. Cuman instalasi listrik kemudian daya yang belum cukup itu akhirnya operasinya kurang maksimal dan maintenancenya juga yang besar itu menjadi perhatian khusus pemerintah daerah, ” ujarnya.