Portanusaina.com
No Result
View All Result
Monday, October 20, 2025
  • Nasional
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Olahraga
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Politik
Subscribe
Portanusaina.com
  • Nasional
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Olahraga
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Politik
No Result
View All Result
Portanusaina.com
  • Beranda
  • Nasional
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Politik
  • Hukrim
Home Hukrim

KOPRI Desak Polisi Segera Tangkap Anak Mantan Pimpinan DPRD SBT Terlibat Rudapaksa

Redaksi PN by Redaksi PN
January 11, 2025
in Hukrim

Baca Juga :

Tabulik Institute KNPI & OKP Temui Kasat Reskrim Polres SBT, Bahas Penanganan Kasus Guru Cabul SMPN 40

Didesak Bentuk Pansus Kasus Persetubuhan Anak, Ketua DPRD SBT: Kami Akan Kawal Hingga Pengadilan

“Drama” Gila Oknum Guru di SBT untuk Lolos Jerat Hukum Kasus Persetubuhan Anak

PORTALnusaina.com, Bula– Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Puteri (KOPRI) cabang Seram Bagian Timur (SBT) mendesak polisi segera menangkap SAR anak mantan pimpinan DPRD SBT yang diduga sebagai pelaku rudapaksa terhadap seorang siswi di salah satu sekolah di kota Bula.

Kasus ini sudah resmi dilaporkan ke Polres Seram Bagian Timur pada tanggal 24 Desember 2024 lalu, namun tindak lanjut penganan kasus ini belum jelas.

KOPRI geram dengan kinerja Polres SBT yang dinilai lamban dalam penanganan kasus tersebut.

“Kami pengurus KOPRI cabang Seram Bagian Timur dalam hal ini menyampaikan kepada pihak Kepolisian dalam hal ini Polres Seram Bagian Timur untuk segera menyelesaikan kasus kekerasan seksual yang terjadi. Karena dari awal kami melapor itu ditanggal 24 Desember 2024 sampai pada saat ini atau dua hari yang lalu baru dikeluarkan surat panggilan terhadap saksi, ” kata Ketua KOPRI PMII SBT Ramla Rumalean kepada wartawan di Bula, Selasa (7/1/2025).

Ramla menjelaskan mestinya sudah ada titik terang dalam penanganan kasus ini. Apalagi dari awal pelaporan kasus ini pihaknya sudah menyerahkan hasil visum yang dilakukan terhadap korban.

Ia juga mengungkapkan langkah yang akan diambil pihaknya jika Polres SBT tidak serius menangani kasus ini.

“Yang pastinya kami lakukan audiens dulu Kalau memang masih lambat prosesnya mau tidak mau kami harus tetap turun melakukan aksi ke Polres biar masalah ini cepat diselesaikan, ” ujarnya.

Langkah yang diambil KOPRI ini kata Ramla demi menyelamatkan perempuan dan anak agar tidak menjadi korban kasus kekerasan seksual dengan pelaku yang sama.

“Pelaku ini banyak kasusnya misalkan ada penyelidikan lebih lanjut. Kami dari Kopri juga ikut serta dalam kasus ini agar menegaskan Polres untuk segera menyelesaikan kasus ini, ” ujarnya.

Lebih lanjut Ramla mendesak Polres SBT agar secepatnya menahan SAR dan menghukum yang bersangkutan untuk mencegah adanya korban berikutnya. Karena berdasarkan informasi yang diperoleh pihaknya, jumlah korban dari pelaku bejat ini tidak cuma satu, tetapi ada korban-korban lain yang kasusnya sengaja disembunyikan dan mereka takut untuk melapor.

“Kalau tidak dilakukan maka pelaku ini masih berputar diluar, setidaknya pelaku cepat ditahan biar diberikan hukuman. Karena dari hasil yang kami ketahui pelaku ini bukan satu korban tapi ada korban-korba yang lain tapi sengaja disembunyikan. Korban juga tidak melapor pelaku karena mungkin ada perjanjian dan lain sebagainya, ” ungkapnya.

Dalam kasus yang terjadi pada awal September lalu itu tepatnya saat berlangsung tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) SBT itu, lanjut Ramla orang tua pelaku diduga menekan korban sehingga korban tidak berani melapor.

Dari keterangan korban, Ramla menjelaskan bahwa orang tua pelaku yang kebetulan saat itu menjadi salah satu peserta Pilkada meminta korban agar melaporkan kasusnya setelah selesai Pilkada. Namun tidak disebutkan alasan dibalik itu.

“Kasus ade perempuan ini awalnya ada perjanjian, kan kasusnya terjadi tiga bulan lalu korban tidak melapor karena dari informasi yang korban sampaikan itu ada perjanjian antara orang tua pelaku dan juga korban sehingga korban ini tidak memberanikan diri untuk melapor waktu itu. Karena korban juga masih dibawah umur jadi rasa takutnya lebih besar,” ungkapnya.

“Dari penyampaian korban nanti selesai dari Pilkada baru dilaporkan karena kemarin orang tua pelaku juga peserta Pilkada, ” jelasnya. (PN-01).

 

Berita Terkait

Tabulik Institute KNPI & OKP Temui Kasat Reskrim Polres SBT, Bahas Penanganan Kasus Guru Cabul SMPN 40

Tabulik Institute KNPI & OKP Temui Kasat Reskrim Polres SBT, Bahas Penanganan Kasus Guru Cabul SMPN 40

by Redaksi PN
October 7, 2025
0

PORTALNUSAINA.COM, BULA- Lembaga Tabulik Institute bersama Ketua KNPI Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) serta sejumlah pimpinan organisasi kepemudaan (OKP) melakukan...

Didesak Bentuk Pansus Kasus Persetubuhan Anak, Ketua DPRD SBT: Kami Akan Kawal Hingga Pengadilan

Didesak Bentuk Pansus Kasus Persetubuhan Anak, Ketua DPRD SBT: Kami Akan Kawal Hingga Pengadilan

by Redaksi PN
September 29, 2025
0

PORTALNUSAINA.COM,BULA-Desakan publik terhadap penanganan kasus dugaan persetubuhan anak di bawah umur berinisial NR di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Maluku,...

“Drama” Gila Oknum Guru di SBT untuk Lolos Jerat Hukum Kasus Persetubuhan Anak

“Drama” Gila Oknum Guru di SBT untuk Lolos Jerat Hukum Kasus Persetubuhan Anak

by Redaksi PN
September 29, 2025
0

PORTALNUSAINA.COM,BULA-Sebuah kasus dugaan persetubuhan terhadap anak di bawah umur yang menyeret seorang guru agama berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) berinisial...

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Tabulik Institut Kritik Kebijakan Sekda SBT Soal ASN Wajib Belanja Rp50 ribu di Pasar, Ini Solusi Ditawarkan

Tabulik Institut Kritik Kebijakan Sekda SBT Soal ASN Wajib Belanja Rp50 ribu di Pasar, Ini Solusi Ditawarkan

October 4, 2025
Komisi II DPRD SBT Dorong Optimalisasi PAD & Pinjaman Daerah Atasi Tantangan APBD 2026

Komisi II DPRD SBT Dorong Optimalisasi PAD & Pinjaman Daerah Atasi Tantangan APBD 2026

September 25, 2025
Danki Brimob di SBT Tegaskan Komitmen Jalin Kedekatan dengan Masyarakat

Danki Brimob di SBT Tegaskan Komitmen Jalin Kedekatan dengan Masyarakat

October 6, 2025
Minta Percepat Proses Hukum Guru SMP Pelaku Rudapaksa, Tabulik Institut & GPM Audiensi dengan Kapolres SBT

Minta Percepat Proses Hukum Guru SMP Pelaku Rudapaksa, Tabulik Institut & GPM Audiensi dengan Kapolres SBT

September 12, 2025

High Street Retailers Pin Hopes On Discount Splurge In Black Friday Fever

0

UK Faces Two Decades of No Earnings Growth and More Austerity

0

High-Speed Traders In Search of New Markets Jump Into Bitcoin

0

Brexit Has Created A Political Climate No Budget Can Fix

0
Pemkab SBT Sambut Kontingen LASQI, Bupati: Kalian Bawa Pulang Kehormatan untuk Daerah

Pemkab SBT Sambut Kontingen LASQI, Bupati: Kalian Bawa Pulang Kehormatan untuk Daerah

October 13, 2025
Syukuri HUT Ke-80 TNI, Koramil 1502-06/Bula Gelar Olahraga Bareng Mitra

Syukuri HUT Ke-80 TNI, Koramil 1502-06/Bula Gelar Olahraga Bareng Mitra

October 10, 2025
Koramil 1502-07/Werinama Gelar Syukuran HUT Ke-80 TNI

Koramil 1502-07/Werinama Gelar Syukuran HUT Ke-80 TNI

October 10, 2025
Dinas Pertanian SBT Dukung Kunjungan Menteri Transmigrasi: Diharapkan Selesaikan Status Lahan Transmigran

Dinas Pertanian SBT Dukung Kunjungan Menteri Transmigrasi: Diharapkan Selesaikan Status Lahan Transmigran

October 10, 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© 2024 Akurat, Terpercaya dan Berimbang

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Olahraga
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Politik

© 2024 Akurat, Terpercaya dan Berimbang